Pengertian Jaringan Publik dan Jaringan Private di Internet


Meskipun berfungsi sebagai sistem komunikasi tunggal, Internet terdiri dari bagian-bagian yang dimiliki dan dioperasikan oleh individu atau organisasi. Untuk membantu memperjelas kepemilikan dan tujuan, industri jaringan menggunakan istilah jaringan publik dan jaringan private.

Jaringan Publik

Sebuah jaringan publik dijalankan sebagai sebuah layanan yang tersedia untuk pelanggan. Setiap individu atau perusahaan yang membayar biaya berlangganan dapat menggunakan jaringan. Sebuah perusahaan yang menawarkan layanan komunikasi dikenal sebagai penyedia layanan. Konsep penyedia layanan ini cukup luas, dan melampaui Internet Service Provider (ISP). Bahkan, terminologi berasal dari perusahaan yang menawarkan layanan suara telepon analog.
Sebuah jaringan publik dimiliki oleh penyedia layanan , dan menawarkan layanan untuk setiap individu atau organisasi yang membayar biaya berlangganan.
Penting untuk dipahami bahwa masyarakat merujuk pada ketersediaan pelayanan umum , bukan ke data yang ditransfer. Secara khusus, jaringan publik banyak mengikuti peraturan pemerintah yang ketat yang mengharuskan penyedia untuk melindungi komunikasi dari pencurian data yang tidak diinginkan.
Layanan publik yang berarti layanan tersebut tersedia untuk masyarakat umum , data ditransfer melalui jaringan publik tidak diungkapkan kepada pihak luar.

Jaringan Private

Sebuah jaringan private dikendalikan oleh satu kelompok tertentu. Meskipun tampaknya mudah, perbedaan antara bagian publik dan private adalah dari internet bisa sulit untuk dibedakan karena kontrol tidak selalu menyiratkan kepemilikan. Sebagai contoh, jika perusahaan menyewa sebuah sirkuit data dari penyedia dan kemudian membatasi penggunaan sirkuit untuk lalu lintas perusahaan, sirkuit tersebut menjadi bagian dari jaringan private perusahaan.
Sebuah jaringan dikatakan private jika penggunaan jaringan dibatasi untuk satu kelompok. Sebuah jaringan private dapat mencakup sirkuit yang disewa dari penyedia jasa.
Beberapa venndor peralatan jaringan private membagi menjadi empat kategori:
  1. Konsumen
  2. Small Office / Home Office (SOHO)
  3. Small-To-Medium Business (SMB)
  4. Perusahaan Besar
Karena kategori berhubungan dengan penjualan dan pemasaran, istilah ini fleksibel untuk didefinisikan. Meskipun ada kemungkinan untuk memberikan gambaran kualitatif dari setiap jenis, seseorang tidak dapat menemukan definisi yang tepat. Dengan demikian, pengertian di bawah ini memberikan karakterisasi secara luas dari ukuran dan tujuan bukan pada perincian.

1. Konsumen

Konsumen adalah satu bentuk paling mahal dari jaringan private terdiri dari LAN yang dimiliki oleh setiap individu – jika seseorang membeli sebuah LAN switch murah dan menggunakan switch untuk menempatkan printer ke PC, individu telah menciptakan jaringan private. Demikian juga dengan wireless router merupakan jaringan private dimana konsumen bisa membeli dan menginstal.

2. Small Office / Home Office (SOHO)

Sebuah jaringan SOHO sedikit lebih besar dari jaringan konsumen. Sebuah jaringan SOHO biasanya menghubungkan dua atau lebih komputer, satu atau lebih printer, router yang terhubung ke Internet, dan mungkin perangkat yang lain, seperti kasir. Kebanyakan instalasi SOHO termasuk pasokan baterai cadangan daya dan mekanisme lain yang memungkinkan untuk beroperasi tanpa gangguan.

3. Small-To-Medium Business (SMB)

Sebuah jaringan SMB dapat menghubungkan banyak komputer di beberapa kantor pada sebuah gedung, dan juga dapat termasuk komputer pada fasilitas produksi (misalnya, dalam sebuah departemen pengiriman). Seringkali sebuah jaringan SMB berisi beberapa switch layer-2 yang saling berhubungan dengan router, menggunakan koneksi internet broadband, dan mungkin termasuk wireless acces point.

4. Perusahaan Besar/Large Enterprise

Sebuah jaringan perusahaan besar menyediakan infrastruktur IT yang dibutuhkan untuk sebuah perusahaan besar. Sebuah jaringan perusahaan besar biasanya menghubungkan beberapa titik geografis dengan beberapa bangunan di setiap titik, menggunakan banyak switch layer-2 dan router, dan memiliki dua atau lebih koneksi internet kecepatan tinggi . Jaringan perusahaan biasanya mencakup baik teknologi kabel dan wireless.
Sebuah jaringan private dapat melayani konsumen perorangan, kantor kecil, usaha kecil -menengah , atau perusahaan besar.

Sumber https://aellyas.wordpress.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penjelasan Mengenai Antena Grid

Pengertian RSSI Vs RSCP